Mendidik adalah kewajiban setiap orang terdidik. Berhenti mengeluh tidaklah cukup. Berkata-kata indah dengan penuh semangat juga tidak akan pernah cukup.

Kamis, 27 Maret 2014

PRAISE Terbukti Meningkatkan Kemampuan dan Keterampilan Sains Siswa

Dikutip dari website Kementrian Pendidikan dan Kebudayan Pepublik Indonesia, tentang opini dari Oleh : Ismunandar, Director SEAMEO Qitep in Science

Salah satu tujuan pembelajaran sains adalah menyiapkan generasi yang akan datang untuk mampu menerapkan pengetahuan yang dimiliki ke situasi baru yang belum pernah ia jumpai sebelumnya. Pembelajaran sains yang memungkinkan dicapainya tujuan tersebut adalah pembelajaran sains yang mengajak pembelajar untuk mengalami proses pencairan pengetahuan atau yang sering disebut dengan inkuiri, identik dengan yang dilakukan saintis dalam kegiatan pencarian pengetahuan baru.  Proses yang sama dengan apa yang dalam kurikulum 2013 disebut sebagai kemampuan dalam melakukan observasi, bertanya, bernalar, dan mengkomunikasikan (mempresentasikan).

Dalam rangka turut mensukseskan program Kemdikbud menyiapkan dan mengimplementasikan Kurikulum 2013, SEAMEO Qitep in Science bekerjasama dengan Science by Doing Australia mengembangkan bahan ajar berbasis inkuiri dan mengimplementasikannya secara terbatas. Proyek ini diberi nama PRAISE (Promoting Real Australian Indonesian Science Education). Pelaksanaan proyek ini didanai Kemdikbud bekerja sama dengan AusAid dan Questacon, Australia. Implementsi terbatas dilaksanakan di 10 sekolah di Kabupatan Bandung Barat (KBB) dan Kota Bandung (KB), melibatkan 50 guru sains dan 2800 siswa SMP kelas 8. Dukungan dari Kemdikbud, Dinas Pendidikan Jawa Barat, Dinas Pendidikan KBB dan KB, serta Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia sangat melancarkan proyek ini.